• Home
  • Papua Land
    • Anim Ha
    • Menu Item
    • Domberai
    • Lepago
    • Mamta
    • Meepago
    • Saireri
  • Article
    • About Papua
    • Experience
    • Indepth
    • Opini
West Papua Press
Advertisement
  • Home
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Nasional & Internasional
    • Pendidikan & Kesehatan
  • Artikel
    • Indepth
    • Opini
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Infrastruktur
  • Khabar Daerah
  • Olah Raga
  • English
    • Deutsch
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Nasional & Internasional
    • Pendidikan & Kesehatan
  • Artikel
    • Indepth
    • Opini
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Infrastruktur
  • Khabar Daerah
  • Olah Raga
  • English
    • Deutsch
No Result
View All Result
West Papua Press
No Result
View All Result
Home Opini

BUMI CENDRAWASIH TANPA DISKRIMINASI

Oktober 22, 2020
in Opini
8 min read
0
BUMI CENDRAWASIH TANPA DISKRIMINASI
0
SHARES
23
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
Samantha Septiani
Mahasiswi Hubungan Internasional, Universitas Bina Nusantara

BUMI CENDRAWASIH TANPA DISKRIMINASI

Kekayaan sumber daya alam juga kekayaan budaya serta seni di papua menjadi kebanggaan tersendiri untuk Indonesia, Papua kaya dengan sumber alam yang menjanjikan peluang untuk berniaga dan berkembang. Tanahnya yang luas dipenuhi oleh hutan, laut dan pelbagai biotanya dan berjuta-juta tanahnya yang sesuai untuk pertanian. Dalam perut buminya juga menyimpan gas asli, minyak dan berbagai bahan galian yang hanya menunggu untuk diterokai. Selain kekayaan alam, papua juga memiliki banyak sekali seni dan budaya yang unik seperti tarian, pakaian, dan juga rumah adat yang kerapkali menarik perhatian para turis saat berkunjung ke papua.

Masih ada beberapa oknum masyarakat Indonesia yang melabelkan masyarakat papua dengan stereotip negatif. Alhasil, orang Papua mengalami diskriminasi ras dan etnis yang tidak mengenakan. Situasi yang dialami oleh masyarakat papua ini memang telah menjadi concern, yang tidak bisa begitu saja diabaikan. Selama ini kita telah banyak mendengar bahwa masyarakat papua dianggap sebagai “pembuat onar”, “kurang cantik”, atau bahkan yang terparah yaitu saat kerusuhan yang terjadi tahun lalu tepatnya sehari sebelum perayaan kemerdekaan Indonesia ke-74, kita digegerkan dengan pengepungan asrama mahasiswa Papua di Surabaya. Peristiwa tersebut diawali oleh demonstrasi sebuah organisasi masyarakat yang menduga telah terjadi perusakan bendera Merah Putih oleh mahasiswa asal Papua, yang mana dari kejadian tersebut menyebabkan seorang pria dari papua dipanggil dengan sebutan “monyet”. Kalimat bernada rasial yang diteriakkan sejumlah demonstran kemudian memicu unjuk rasa di kota-kota besar di Papua dan Papua Barat. Mereka mengangkat perdebatan yang selama ini terpendam, yaitu masalah rasisme terselubung di antara masyarakat Indonesia.

Fakta bahwa rasisme ini datang dari dalam negeri kita sendiri pun menjadi hal yang berseberangan dengan ideologi dan jati diri Indonesia yang menjunjung tinggi akan Bhineka Tunggal Ika. Namun, topik yang akan saya bahas disini yaitu bukan menguraikan apa saja lontaran-lontaran dan perilaku negatif yang dialami oleh masyarakat papua oleh saudara setanah airnya sendiri. Kerusuhan yang terjadi satu tahun silam menyebabkan banyak masyarakat Indonesia kini lebih terbuka pikiran dan hatinya untuk saudara-saudara kita di papua. Mulai dari berbagai orasi yang mendukung hak bagi masyarakat papua sebagai bagian dari Indonesia agar tidak terjadi lagi diskriminasi ras dan etnis. Orasi tersebut juga didukung oleh beberapa organisasi kemanusiaan seperti LSM dan kelompok lain yang berangkat dari berbagai lapisan dan golongan masyarakat.

Masyarakat yang tidak turun langsung ke jalan untuk berorasi juga tidak tinggal diam, mulai dari netizen dan para artis kerap menebarkan pesan damai untuk saudara saudara kita di papua melalui tagar yang dipopulerkan di berbagai platform media sosial, seperti instagram dan twitter. Tagar #sayamonyet, #lawanrasisme, #papuanlivesmatter, dan #papuauntuknkri, menjadi bentuk dukungan dan empati untuk melawan rasisme dan suatu bentuk harapan agar segera dipertemukan perdamaian dan keadilan bagi masyarakat papua. Peran pemerintah juga turut andil dalam menangani kasus tersebut, sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga sudah meminta masyarakat saling memaafkan terkait demonstrasi berujung rusuh di Manokwari dan Sorong, Papua Barat. Ia juga menegaskan pemerintah akan tetap menjaga kehormatan warga Indonesia termasuk di wilayah Papua dan Papua Barat.

Salah satu bentuk nyata yang saya alami bahwa toleransi kepada masyarakat papua sudah jauh lebih membaik yaitu saat saya mengikuti salah satu pertemuan mahasiswa pada tahun 2019 di Yogyakarta. Saat itu mahasiswa dari papua datang dan sangat disambut dengan hangat oleh mahasiswa-mahasiswa lainnya dari luar Papua. Effort mereka yang luar biasa untuk datang dari bagian Indonesia paling Timur ke pulau Jawa dan antusiasme mereka terhadap pendidikan menjadi inspirasi tersendiri bagi saya pribadi. Pertunjukan budaya yang ditampilkan oleh mereka juga menjadi agenda yang paling ditunggu-tunggu oleh para mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia.

Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat Indonesia untuk melawan rasisme untuk saudara-saudara di papua sudah ada dan cukup besar. Menurut opini saya jika awareness ini tetap dijalankan pelan-pelan dan konsisten, bukan suatu hal yang mustahil jika kita akan menjadi masyarakat yang lebih bertoleransi dan tidak lagi menunjukkan sikap rasisme. Papua atau yang dijuluki dengan Bumi Cendrawasih ini merupakan bagian dari Indonesia sampai mati. Sudah sepantasnya semua masyarakat Indonesia berhak untuk diakui dan merasa aman berada di negerinya sendiri, tidak pandang bulu.

 

Tags: otonomi khusus jilid 2Otonomi Khusus Papuaotsus jilid 2Otsus PapuaPapua Baratpenolakan otonomi khusus papuapenolakan otsus papuaWest Papua
Previous Post

Mendukung Otsus Papua Jilid II Demi Kelanjutan Pembangunan

Next Post

Maxsi Ahoren: Rakyat Papua Inginkan Dana Otsus Dilanjutkan

Related Posts

Dana Otonomi Khusus untuk Pembangunan Papua
Opini

Dana Otonomi Khusus untuk Pembangunan Papua

April 13, 2021
Perlunya Undang-Undang Otonomi Khusus Papua
Opini

Perlunya Undang-Undang Otonomi Khusus Papua

April 10, 2021
Kebijakan Otonomi Khusus sebagai Landasan Kesejahteraan Masyarakat Papua
Opini

Kebijakan Otonomi Khusus sebagai Landasan Kesejahteraan Masyarakat Papua

April 5, 2021
Dampak Positif Otsus di bidang Pendidikan
Opini

Dampak Positif Otsus di bidang Pendidikan

April 1, 2021
OTONOMI KHUSUS BUKTI KOMITMEN PEMERINTAH TINGKATKAN TARAF HIDUP PAPUA
Opini

OTONOMI KHUSUS BUKTI KOMITMEN PEMERINTAH TINGKATKAN TARAF HIDUP PAPUA

March 30, 2021
Pentingnya Otonomi Khusus (Otsus) sebagai Upaya Resolusi Konflik di Papua
Opini

Pentingnya Otonomi Khusus (Otsus) sebagai Upaya Resolusi Konflik di Papua

March 25, 2021
Next Post
Maxsi Ahoren: Rakyat Papua Inginkan Dana Otsus Dilanjutkan

Maxsi Ahoren: Rakyat Papua Inginkan Dana Otsus Dilanjutkan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Jenderal OPM Ngaku Baru Bunuh 10 Prajurit TNI di Papua

Jenderal OPM Ngaku Baru Bunuh 10 Prajurit TNI di Papua

Oktober 22, 2020
Pendekatan Kesejahteraan untuk Membangun Papua

Pendekatan Kesejahteraan untuk Membangun Papua

Oktober 22, 2020
Program ADEM dan ADiK bagi Pendidikan di Papua

Program ADEM dan ADiK bagi Pendidikan di Papua

Oktober 22, 2020
Anggota TGPF Intan Jaya Tertembak di Papua

Anggota TGPF Intan Jaya Tertembak di Papua

Oktober 22, 2020
Kapolda Papua : Otsus untuk Mendorong Kesejahteraan, Kesetaraan Bagi Masyarakat Asli Papua

Kapolda Papua : Otsus untuk Mendorong Kesejahteraan, Kesetaraan Bagi Masyarakat Asli Papua

1
Simpatisan KKB Papua Puron Wenda di Lanny Jaya Serahkan Diri

Simpatisan KKB Papua Puron Wenda di Lanny Jaya Serahkan Diri

0
Tak Ada Niat Sedikit Pun Warga Papua Pisah dari NKRI

Tak Ada Niat Sedikit Pun Warga Papua Pisah dari NKRI

0
OPM Menyengsarakan Rakyat Papua dan Papua Barat

OPM Menyengsarakan Rakyat Papua dan Papua Barat

0
Simpatisan KKB Papua Puron Wenda di Lanny Jaya Serahkan Diri

Simpatisan KKB Papua Puron Wenda di Lanny Jaya Serahkan Diri

April 16, 2021
Pemerintah Alokasikan Rp12 Miliar untuk 500 Guru di Lanny Jaya Papua

Pemerintah Alokasikan Rp12 Miliar untuk 500 Guru di Lanny Jaya Papua

April 16, 2021
Yan: Pembangunan Palapa Ring Papua Ditargetkan Agustus

Yan: Pembangunan Palapa Ring Papua Ditargetkan Agustus

April 16, 2021
Pembangunan Masif Merupakan Tanda bahwa Papua Istimewa

Pembangunan Masif Merupakan Tanda bahwa Papua Istimewa

April 15, 2021
Simpatisan KKB Papua Puron Wenda di Lanny Jaya Serahkan Diri

Simpatisan KKB Papua Puron Wenda di Lanny Jaya Serahkan Diri

April 16, 2021
Pemerintah Alokasikan Rp12 Miliar untuk 500 Guru di Lanny Jaya Papua

Pemerintah Alokasikan Rp12 Miliar untuk 500 Guru di Lanny Jaya Papua

April 16, 2021
Yan: Pembangunan Palapa Ring Papua Ditargetkan Agustus

Yan: Pembangunan Palapa Ring Papua Ditargetkan Agustus

April 16, 2021
Pembangunan Masif Merupakan Tanda bahwa Papua Istimewa

Pembangunan Masif Merupakan Tanda bahwa Papua Istimewa

April 15, 2021
Industri Sawit Serap 2.400 Pekerja Orang Asli Papua

Industri Sawit Serap 2.400 Pekerja Orang Asli Papua

April 15, 2021
Lihat yang Dilakukan Pasukan TNI AL di Papua ini, Bikin Terharu

Lihat yang Dilakukan Pasukan TNI AL di Papua ini, Bikin Terharu

April 15, 2021

Tags

benny benny wenda Berita Papua berita papua merdeka dana otonomi khusus dana otonomi khusus papua dana otsus Dana Otsus Papua free west papua gerakan papua merdeka Kelompok Kriminal Bersenjata kelompok separatis Kelompok Separatis Bersenjata Kelompok Separatis Papua kkb opm organisasi papua merdeka otonomi khusus jilid 2 Otonomi Khusus Papua otsus jilid 2 Otsus Papua Otsus Papua Jilid 2 papua Papua Barat Papua Barat Merdeka papua indonesia papua merdeka papua separatis Pekan Olahraga Nasional pembangunan infrastruktur papua Pembangunan Papua Pembangunan Papua Barat Pembangunan Untuk Papua penolakan otonomi khusus papua penolakan otsus papua perkembangan papua merdeka terkini Persatuan Indonesia PON Papua PON XX rapat dengar pendapat otsus papua separatisme Papua separatis Papua wenda West Papua West Papua Press
  • 580 Fans
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
West Papua is Indonesia

© 2020 West Papua Press

No Result
View All Result
  • Home
  • Papua Land
    • Anim Ha
    • Menu Item
    • Domberai
    • Lepago
    • Mamta
    • Meepago
    • Saireri
  • Article
    • About Papua
    • Experience
    • Indepth
    • Opini

© 2020 West Papua Press