• Home
  • Papua Land
    • Anim Ha
    • Menu Item
    • Domberai
    • Lepago
    • Mamta
    • Meepago
    • Saireri
  • Article
    • About Papua
    • Experience
    • Indepth
    • Opini
West Papua Press
Advertisement
  • Home
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Nasional & Internasional
    • Pendidikan & Kesehatan
  • Artikel
    • Indepth
    • Opini
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Infrastruktur
  • Khabar Daerah
  • Olah Raga
  • English
    • Deutsch
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Papua
    • Polhukam
    • Nasional & Internasional
    • Pendidikan & Kesehatan
  • Artikel
    • Indepth
    • Opini
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Infrastruktur
  • Khabar Daerah
  • Olah Raga
  • English
    • Deutsch
No Result
View All Result
West Papua Press
No Result
View All Result
Home Opini

Membangun Infrastruktur sebagai Bukti Kecintaan Jokowi kepada Papua

Oktober 22, 2020
in Opini
9 min read
0
Membangun Infrastruktur sebagai Bukti Kecintaan Jokowi kepada Papua
0
SHARES
19
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
Jerry Indrawan
Dosen Ilmu Politik, Universitas UPN Veteran.

Membangun Infrastruktur sebagai Bukti Kecintaan Jokowi kepada Papua

Saat baru mulai menjabat pada bulan Oktober 2014, Presiden Indonesia Joko Widodo menjelaskan bahwa salah satu kebijakan dalam negeri adalah untuk mengembangkan dan membangun infrastruktur di seluruh Indonesia. Presiden meyakini program membangun jalan tol, jalur kereta api dan infrastruktur akan meningkatkan ekonomi lokal dan meningkatkan taraf hidup masyarakat di wilayah terpencil. Salah satu yang paling diprioritaskan adalah pembangunan infrastuktur di provinsi Papua dan Papua Barat. Menurut Presiden, jika infrastrukturnya bagus, jalan dan pelabuhan bagus, maka ekonomi Papua akan tumbuh lebih cepat karena distribusi logistik untuk barang dan orang meningkat.

Infrastruktur yang Dibangun

Pemerintah melakukan percepatan berbagai pembangunan Infrastruktur, termasuk infrastruktur transportasi untuk meningkatkan konektivitas di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat. Berbagai infrastruktur prasarana dan sarana transportasi di sektor perhubungan darat, laut dan udara akan dibangun di kedua provinsi tersebut. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menggarap banyak sekali infrastruktur transportasi, khususnya di sektor perhubungan udara dengan membangun dan mengembangkan 10 bandara. Bandara tersebut, masing-masing 6 Bandara di Provinsi Papua, yaitu Bandara Ewer, Bandara Kepi, Bandara Ilaga, Bandara Oksibil, Bandara Nabire Baru dan Bandara Mopah. Sementara itu, 4 bandara lainnya di Provinsi Papua Barat, yaitu Bandara Rendani Manokwari, Bandara Waisai Raja Ampat, Bandara Wasior Baru, dan Bandara Baru Siboru Fak-Fak.

Di sektor perhubungan laut akan membangun sejumlah pelabuhan yaitu, Pelabuhan Depapre, Pelabuhan Nabire, Pelabuhan Pomako, Pelabuhan Moor, dan Pelabuhan Serui untuk Provinsi Papua serta Pelabuhan Kaimana di Provinsi Papua Barat.  Selanjutnya, di sektor perhubungan darat juga akan dilakukan pembangunan, yaitu Terminal Bus Entrop di kota Jayapura, Papua, dermaga bus air di Danau Sentani, Fasilitas Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Skouw Kabupaten Jayapura yaitu penyediaan bus dan bus air. Sejak tahun 2018, Jalan Trans di Provinsi Papua Barat sepanjang 1.071 km telah tersambung dan terus ditingkatkan kondisinya. Hingga kini, Trans Papua yang sudah beraspal sepanjang 743 km dan sisanya masih agregat atau perkerasan tanah, namun terus mengalami progres.

Penyelesaian Jalan Trans Papua Barat sebagai bagian dari Jalan Trans Papua adalah perwujudan dari visi Presiden Joko Widodo dalam membangun Indonesia dari pinggiran dan pemerataan hasil-hasil pembangunan. Sebagai tambahan informasi, jalan Trans Papua Barat terbagi menjadi dua segmen/ruas, yaitu segmen I Sorong-Maybrat-Manokwari (595 km) yang menghubungkan dua pusat ekonomi di Papua Barat yakni Kota Sorong dan Manokwari yang kini dapat ditempuh dalam waktu 14 jam.

Jalan perbatasan juga tidak luput menjadi perhatian Presiden Jokowi. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sampai saat ini tengah melakukan pembangunan jalan perbatasan Indonesia-Papua Nugini dari Merauke hingga Jayapura di Provinsi Papua sepanjang 1.098. Salah satu ruas jalan perbatasan yang dikerjakan adalah Jalan Oksibil–Towe Hitam–Ubrup–Jayapura sepanjang 5,52 km. Pekerjaan pembangunan mulai dari KM 15.5 hingga KM 21.2 di Kabupaten Pegunungan Bintang. Tantangan dalam pembangunan jalan perbatasan di Papua adalah kondisi alam yang masih berupa hutan, pegunungan, dan cuaca. Disamping itu ketersediaan material konstruksi juga terbatas di Papua. Rencananya perbatasan ini akan rampung pada akhir tahun ini. Pembangunan perbatasan ini juga merupakan rencana Presiden Jokowi dalam membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan serta membuka keterisolasian daerah terpencil, mengurangi biaya kemahalan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Selain itu, Presiden Joko Widodo juga membangun enam infrastruktur yang telah diresmikan pada oktober 2016 lalu. Antara lain Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Orya Genyem 2×10 MW, Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro Prafi 2×1 25 MW, Saluran Udara Tegangan Tinggi 70 kilovolt Genyem-Waena-Jayapura sepanjang 174,6 kilo meter. Selain itu, ada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 70 kilo Volt Holtekamp-Jayapura sepanjang 43,4 kilo meter sirkit, Gardu Induk Waena-Sentani 20 Megavolt Ampere dan Gardu Induk Jayapura 20 Megavolt Ampere.

Terakhir, adalah pembangunan Jembatan Youtefa. Jembatan yang menjadi landmark baru di Bumi Cenderawasih ini diresmikan langsung oleh presiden pada 28 Oktober 2019. Presiden Jokowi mengatakan bahwa Jembatan Youtefa memiliki banyak manfaat strategis, seperti solusi kepadatan penduduk Kota Jayapura, mempersingkat waktu perjalanan dari dari Kota Jayapura menuju Distrik Muara Tami dan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, dan sebagai sarana pendukung Pekan Olahraga Nasional 2021. Presiden juga meminta pemerintah kota dan pemerintah provinsi memanfaatkan dengan baik keberadaan jembatan untuk pengembangan wisata bahari di Youtefa.

Pada kenyataannya, infrastruktur dibutuhkan untuk Papua. Kita tidak bisa menunggu masyarakat berkembang dan kemudian baru kita mulai membangun infrastruktur. Kita harus benar-benar memicu, oleh karena itu infrastruktur harus menjadi katalisator pembangunan. Selama bertahun-tahun tantangan terbesar adalah menjangkau keterisolasian satu desa ke desa lain.

Sebagai penutup, infrastruktur yang sedang dibangun di Papua tidak hanya tentang jalan dan jembatan, tapi juga tentang pembenahan dan penyelesaian. Listrik diperbaiki kualitasnya, infrastruktur kesehatan, infrastruktur pendidikan, semua sedang diperbaiki atau diperbaiki, atau bahkan disesuaikan. Membuat infrastruktur agar lebih mudah beradaptasi untuk masyarakat adalah tugas utama pemerintah. Presiden paham benar hal itu, makanya membangun infrastruktur di Papua adalah sebuah bentuk kecintaan luar biasa presiden kita terhadap negara ini, khususnya Bumi Cenderawasih.

 

Tags: otonomi khusus jilid 2Otonomi Khusus Papuaotsus jilid 2Otsus PapuaPapua Baratpenolakan otonomi khusus papuapenolakan otsus papuaWest Papua
Previous Post

Revisi UU Otsus Papua, DPR Perlu Serap Aspirasi Masyarakat

Next Post

Jokowi Akan Terbitkan Inpres Pembangunan Terintegrasi di Papua

Related Posts

MARI SAMA-SAMA BANGUN PAPUA
Opini

MARI SAMA-SAMA BANGUN PAPUA

January 18, 2021
Memahami Papua dan Mencari Solusi dari Permasalahannya
Opini

Memahami Papua dan Mencari Solusi dari Permasalahannya

January 14, 2021
Pemekaran Wilayah Berdampak Positif Bagi Rakyat Papua
Opini

Pemekaran Wilayah Berdampak Positif Bagi Rakyat Papua

January 9, 2021
Pendekatan Keamanan dan Kemanusiaan Bagi Papua
Opini

Pendekatan Keamanan dan Kemanusiaan Bagi Papua

January 8, 2021
Keberhasilan Presiden Jokowi Membangun Papua
Opini

Keberhasilan Presiden Jokowi Membangun Papua

January 5, 2021
Pembangunan Infrastruktur di Papua:  Kunci Sukses Pemerintahan Jokowi
Opini

Pembangunan Infrastruktur di Papua: Kunci Sukses Pemerintahan Jokowi

December 31, 2020
Next Post
Jokowi Akan Terbitkan Inpres Pembangunan Terintegrasi di Papua

Jokowi Akan Terbitkan Inpres Pembangunan Terintegrasi di Papua

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Jenderal OPM Ngaku Baru Bunuh 10 Prajurit TNI di Papua

Jenderal OPM Ngaku Baru Bunuh 10 Prajurit TNI di Papua

Oktober 22, 2020
Pendekatan Kesejahteraan untuk Membangun Papua

Pendekatan Kesejahteraan untuk Membangun Papua

Oktober 22, 2020
Program ADEM dan ADiK bagi Pendidikan di Papua

Program ADEM dan ADiK bagi Pendidikan di Papua

Oktober 22, 2020
Anggota TGPF Intan Jaya Tertembak di Papua

Anggota TGPF Intan Jaya Tertembak di Papua

Oktober 22, 2020
Kapolda Papua : Otsus untuk Mendorong Kesejahteraan, Kesetaraan Bagi Masyarakat Asli Papua

Kapolda Papua : Otsus untuk Mendorong Kesejahteraan, Kesetaraan Bagi Masyarakat Asli Papua

1
Perjalanan Menuju Papua Sejahtera

Perjalanan Menuju Papua Sejahtera

0
Tak Ada Niat Sedikit Pun Warga Papua Pisah dari NKRI

Tak Ada Niat Sedikit Pun Warga Papua Pisah dari NKRI

0
OPM Menyengsarakan Rakyat Papua dan Papua Barat

OPM Menyengsarakan Rakyat Papua dan Papua Barat

0
Perjalanan Menuju Papua Sejahtera

Perjalanan Menuju Papua Sejahtera

January 19, 2021
Sejumlah Warga Papua Berharap Kelanjutan Otsus

Sejumlah Warga Papua Berharap Kelanjutan Otsus

January 19, 2021
MARI SAMA-SAMA BANGUN PAPUA

MARI SAMA-SAMA BANGUN PAPUA

January 18, 2021
Menteri Basuki: Pembangunan Venue Olahraga di Papua Jadi Kebanggaan

Menteri Basuki: Pembangunan Venue Olahraga di Papua Jadi Kebanggaan

January 18, 2021
Perjalanan Menuju Papua Sejahtera

Perjalanan Menuju Papua Sejahtera

January 19, 2021
Sejumlah Warga Papua Berharap Kelanjutan Otsus

Sejumlah Warga Papua Berharap Kelanjutan Otsus

January 19, 2021
MARI SAMA-SAMA BANGUN PAPUA

MARI SAMA-SAMA BANGUN PAPUA

January 18, 2021
Menteri Basuki: Pembangunan Venue Olahraga di Papua Jadi Kebanggaan

Menteri Basuki: Pembangunan Venue Olahraga di Papua Jadi Kebanggaan

January 18, 2021
DPD:RUU Kepulauan dan Keberlanjutan Otonomi Khsusus Papua untuk Pemerataan Pembangunan

DPD:RUU Kepulauan dan Keberlanjutan Otonomi Khsusus Papua untuk Pemerataan Pembangunan

January 18, 2021
DPR Dorong Pemerintah Wujudkan Keadilan di Papua Lewat Otonomi Khusus

DPR Dorong Pemerintah Wujudkan Keadilan di Papua Lewat Otonomi Khusus

January 17, 2021

Tags

benny benny wenda Berita Papua berita papua merdeka dana otonomi khusus dana otonomi khusus papua dana otsus Dana Otsus Papua free west papua gerakan papua merdeka Kelompok Kriminal Bersenjata kelompok separatis Kelompok Separatis Bersenjata Kelompok Separatis Papua kkb opm organisasi papua merdeka otonomi khusus jilid 2 Otonomi Khusus Papua otsus jilid 2 Otsus Papua Otsus Papua Jilid 2 papua Papua Barat Papua Barat Merdeka papua indonesia papua merdeka papua separatis Pekan Olahraga Nasional pembangunan infrastruktur papua Pembangunan Papua Pembangunan Papua Barat Pembangunan Untuk Papua penolakan otonomi khusus papua penolakan otsus papua perkembangan papua merdeka terkini Persatuan Indonesia PON Papua PON XX rapat dengar pendapat otsus papua separatisme Papua separatis Papua wenda West Papua West Papua Press
  • 588 Fans
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
West Papua is Indonesia

© 2020 West Papua Press

No Result
View All Result
  • Home
  • Papua Land
    • Anim Ha
    • Menu Item
    • Domberai
    • Lepago
    • Mamta
    • Meepago
    • Saireri
  • Article
    • About Papua
    • Experience
    • Indepth
    • Opini

© 2020 West Papua Press