RMOL – Dalam audiensi dengan Bupati Paniai, Papua, Meki Nawipa, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menegaskan komitmen pemerintahan Jokowi-Amin untuk menggerakkan roda ekonomi, meningkatkan pelayanan publik, dan menurunkan harga-harga di Kabupaten Paniai dan sisi barat wilayah Pegunungan Tengah, Papua.
Menhub juga memberikan apresiasi bagi Bupati Meki karena berhasil melakukan pengembangan beberapa sektor ekonomi strategis, seperti perkebunan kopi, pertanian holtikultura, termasuk mengembangkan pariwisata Danau Paniai. Mengalakkan ekonomi kreatif, seperti noken khas Paniai, juga tak luput dari inovasi yang dilakukan Bupati.
Bupati Meki menjelaskan bahwa daerahnya secara eksternal berperan cukup penting sebagai penghubung bagi daerah-daerah lain di sekitar Paniai sisi barat dan sisi utara Pegunungan Tengah menuju kawasan Teluk Cenderawasih, serta ke sisi timur kawasan Pegunungan Tengah.
Kemudian, secara internal, Bupati menyambung bahwa peran Paniai adalah untuk meningkatkan perhubungan dari Enarotali ke distrik dan kampung-kampung yang tersebar di Paniai, baik melalui darat maupun udara.
“Danau Paniai adalah satu salah danau terindah di dunia, sesuai hasil Konferensi Danau se-Dunia pada 2007 lalu. Hal ini sebagai potensi wisata danau yang berada di ketinggian lebih dari 1.500 dpl,” tutur Bupati Meki.
“Paniai membutuhkan dermaga di Danau Paniai, airboat, speedboat dan fery wisata. Demikian pula, Paniai membutuhkan sarana dan prasarana perhubungan darat, baik peningkatan terminal tipe C ke tipe B, dan penyediaan bis untuk akses internal Paniai dan lintas kabupaten sekitar,” Meki menambahkan
Bupati juga mengatakan bahwa kabupatennya masih membutuhkan beberapa hal, seperti perpanjangan landasan paju di Bandara Enarotali, serta tambahan penerbangan dari Nabire-Enarotali, Timika-Enarotali, dan Jayapura-Enarotali.
“Kami dari Pemda Paniai siap untuk (menyediakan) lahan bagi runway dan terminal. Dan ketiga, Paniai membutuhkan peningkatan lapangan terbang di enam titik yang melayani masyarakat Paniai di pelosok pedalaman, termasuk kebijakan subsidi udara,” penjelasan Bupati.
Menhub Budi Karya merespon dengan memberikan apresiasi besar atas keinginan Bupati Paniai untuk mendorong pengembangan ekonomi kerakyatan, serta membuka akses perhubungan darat, dan juga udara
Menhub menambahlan, kementeriannya mendukung usulan Bupati tersebut. Oleh karena itu, kedua pihak akan mengembangkan kebijakan Tol atau Jembatan Udara agar pembangunan dan pelayanan di wilayah Pengunungan Tengah dapat lebih cepat dilakukan.
Hal ini sejalan dengan visi besar Presiden Joko Widodo, Indonesia-sentris, melalui percepatan pembangunan Tanah Papua.
“Pemerintah perlu merumuskan dan menetapkan afirmative policy dalam sektor perhubungan udara guna membuka pelayanan udara di wilayah pedalaman yang terpencil di Pegunungan Tengah, Papua,” jelas Bupati Meki.
Sinergi Menhub dan Bupati ini sesuai dengan visi Presiden Jokowi, yaitu percepatan pembangunan wilayah Papua.