Jayapura, Jubi – Dinas Perikanan Kota Jayapura, Provinsi Papua mengusulkan instansi pemerintah maupun swasta agar melibatkan pelaku usaha budidaya perikanan dan nelayan, karena daya beli masyarakat menurun terkait dampak menyebarnya virus korona.
“Kami mau dalam pembagian sembako agar produk perikanan diikutisertakan supaya meningkatkan daya beli produk perikanan,” ujar Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura, Matheys Sibi, kepada Jubi, Sabtu (20/2/2021).
Diakui Sibi, pada tahun 2020, dalam pembagian sembako di ibukota Provinsi Papua tersebut, produk perikanan tidak diikutsertakan khususnya dalam bentuk olahan, yang mengakibatkan pendapatan nelayan dan pedagang merosot.
“Kalau kami difasilitasi maka kami bisa membeli ikan dari pelaku usaha budidaya perikanan dan nelayan supaya hasil penjualan mereka meningkat,” ujar Sibi.
Dikatakan Sibi, nutrisi pada ikan sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, karena ikan mengandung banyak vitamin, protein, dan mineral yang baik dalam mencegah penyakit salah satunya virus korona.
“Tubuh yang prima, kuat, dan sehat tentunya tidak mudah terserang penuakit sehingga ajakan makan ikan sebagai salah satu langkah mengantisipasi penularan virus korona. Kami terus mengkampanyekan gerakan masyarakat makan ikan,” ujar Sibi.
Sebelumnya, salah satu pembudidaya perikanan air tawar di Danau Sentani, Yohanis Makuba, mengatakan mengkonsumsi ikan khususnya ikan air tawar membantu ekonomi pelaku usaha budidaya perikanan baik dari sisi ekonomi maupun peningkatan hasil budidaya.
“Konsumsi ikan juga sama saja dengan membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas dari masyarakat agar kedepannya menjadi pengusaha handal yang dapat memenuhi kebutuhan ikan di Kota Jayapura,” ujar Makuba. (*)